Sifat Pekerjaan Audit Internal Dalam Sistem Informasi Akutansi | SIA

Sifat pekerjaan auditor internal :

1. Obyektivitas
Pentinganya Obyektivitas. Seperti halya auditor eksternal, unsur yang berbeda dari pekerja  lainya yang harus dimiliki oleh auditor internal adalah obyetivitas. Evaluasi dan saran yang diberikannya adalah untuk mengoreksi sistem orang lain, tidak pernah untuk sistemnya sendiri. Oleh karena itu hal ini akan menjadi sangat gawat bila situasi untuk mengoreksi sistemnya sendir ini terjadi.
Agar audit internal selalu dapat menjaga ke obyetivitas, ia tidak disertakan untuk bertanggung jawab atas sistem yang telah ia bantu didalam pengembangnya. Ia hanya bekerja dalam kapasitas sebagai pemberi saran. Ia membuat rekomendasi atau saran kepada manajemen dan membuat keputusan manajemen mengenai apakah mengimplementasikann rekomendasi tersebut atau tidak. Dlam hal ini, auditor internal melakukan pekerjaanya persis sama dengan analis sistem.

2. Independen

  Pengetahuan dan keahlian auditor internal
  1. Pendidikan
  2. Kemampuan khusus
  3. Pengalaman.